“Jadilah dirimu sendiri.” menjadi diri
sendiri itu sebenarnya bukanlah hal yang mudah, karena kita tidak mudah puas
dengan diri kita dan apa yang telah kita miliki sekarang. tetapi kita harus
tetap berusaha untuk menjadi diri sendiri karena Allah telah menciptakan
manusia dalam kodratnya masing –masing. Sebuah ungkapan kuat, singkat, padat yang diutarakan Budi Santoso,
S.Sos M.Comn, seorang dosen dan Puket III di Sekolah Tinggi Ilmu
Sosial dan Ilmu Politik Candradimuka Palembang.Pak Budi, sapaan hangat kepada beliau.
Lahir di palembang, 13 November 1976 silam ini mengaku bahwa ia sungguh menggemari aktivitas membaca buku terutama buku psikologi komunikasi karya Jalaluddin Rakhmat,
nonton film. Film yang paling ia sukai yaitu action, comedy dan drama. Film
action favoritnya yaitu The man from uncle. Baginya, wisata kuliner juga
merupakan salah satu hobinya. Beliau
sangat menyukai pempek.Menurutnya pempek merupakan makanan yang tidak akan
pernah ada bosanya untuk dimakan.
Beliau memulai pendidikan formalnya di sekolah dasar di SD Negri 83
Palembang, kemudian ia melanjutkan ke tingkat menengah di SMP Negri 09
Palembang dan beliau melanjutkan masa SMA-nya di SMA Negri 03 Palembang. Kemudianbeliau melanjutkan ke perguruan tinggi
Fakultas Ilmu Komunikasi di Universitas Padjajaran, Bandung. Dari indonesia, Beliau
melanjutkan pendidikan S2 di Belanda yaitu di The Hague University of Applied
sciences.
Selain menjadi Puket IIIdan dosendi
Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Candradimuka Palembang beliau juga
menjabat sebagai Kopertis wilayah II
dari tahun 2005 sampai sekarang. Dan beliau memiliki istri bernama Wiwit
Ameliawaty S.Ip. Menurutnya pencapaian terbesar dalam hidupnya yaitu menjadi
seorang ayah dan suami yang baik. Dan hambatan terbesar untuk menjadi ayah dan
suami yang baik yaitu waktu, biaya dan tenaga.
Motivasi hidup
yg selalu di pegang olehbeliau untuk lebih maju kedepan di dalam kehidupan
beliau bukanlah harta ataupun jabatan
semata.Tetapi motivasi beliau yaitu untuk menjadi orang yang lebihberguna,
dengan motivasi itulah
beliau menjalani hari-harinya dan selalu berusaha untuk menjadi orang yang
berguna,Apalah arti dari semua kesuksesan kalau pada akhirnya kita tidak menjadi
pribadi yang berguna untuk orang lain,Untuk itu menjadi apa itu
tidaklah penting, tapi yang lebih penting adalah apa yang bisa kita lakukan
untuk diri kita dan orang lain agar lebih berguna.